Friday, December 28, 2012
Kanker Limpa
Kanker limpa atau kanker kelenjar getah bening (Limfoma) adalah pertumbuhan yang tidak terkontrol dari sel-sel di sekitar kelenjar getah bening. Limfoma berkembang menjadi benjolan dan membengkak, biasanya di belakang leher, ketiak dan daerah pangkal paha. Tidak semua limfoma tumbuh di daerah terdeteksi. Setelah benjolan mengembangkan pemantauan hati-hati diperlukan. Setiap kali terjadi benjolan, dapat disebabkan oleh.
1) Infeksi virus, yang dapat dengan mudah disembuhkan dengan antibiotik dan biasanya hanya berlangsung satu sampai dua minggu
2) Tuberkulosis, yang terdeteksi pada tahap awal dapat dengan mudah disembuhkan, dan memerlukan perawatan medis yang lebih khusus
3) Kanker, yang hanya dapat dikonfirmasi oleh biopsi. Jika ada benjolan beberapa yang telah berkembang selama beberapa waktu, sangat penting untuk mendapatkan benjolan diperiksa oleh hematologi.
Tanda-tanda nyata lainnya adalah keringat dingin di malam hari, kehilangan nafsu makan, penurunan berat badan yang drastis dan kelesuan. Seperti kanker lainnya, limfoma cukup rumit dan memiliki berbagai jenis dan subtipe limfoma tetapi umumnya dapat dibagi menjadi dua kategori yaitu Hodgkins dan Non-Hodgkin. Limfoma Hodgkins jauh lebih dapat disembuhkan dan prognosis sangat baik.
Pengobatan untuk Limfoma biasanya meliputi operasi dan radiasi jika kanker cukup terisolasi biasanya hanya pada tahap 1. Kemoterapi diikuti dengan radiasi untuk kanker yang tidak begitu luas dalam tubuh. Jika kanker dalam tahap cukup maju seperti di stadium 3 dan 4, maka proses penyembuhan secara penuh Kemoterapi diperlukan.
Limfoma berbeda dari jenis kanker lainnya. Tahap 1 adalah kanker yang ditemukan pada satu bagian dalam salah satu bagian tubuh atas atau di bawah diafragma. Jika kanker telah muncul lebih dari satu tempat pada sisi yang sama dari diafragma, maka sudah ke tahap 2. Tahap 3 berarti kanker telah menyebar ke perut dan daerah pangkal paha atas dan di bawah diafragma. Tahap 4 berarti bahwa kanker telah terdeteksi di sumsum tulang. Tahap 3 sudah dianggap stadium lanjut.
Setelah biopsi telah mengkonfirmasi bahwa tumor adalah kanker, CT scan biasanya dilakukan untuk tahap kanker. Pada limfoma, sumsum tulang biasanya dilakukan untuk memeriksa apakah sumsum tulang membawa kanker juga. CT scan juga dilakukan secara teratur selama Kemoterapi untuk menentukan kemanjuran pengobatan itu. Jika pengobatan saat ini tidak efektif, dokter akan beralih ke rejimen kemoterapi. Pada akhir perawatan, CT scan dan akhir PET scan dilakukan untuk mengkonfirmasi adanya sel-sel kanker.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment